Pemanas Hot Runner

Pemanas hot runner diproduksi dengan meletakkan kawat tahanan nikel-kromium ke dalam tabung yang terbuat dari baja nikel, yang diisi dengan bubuk oksida magnesium untuk transfer panas yang efisien. Pemanas tersebut memiliki kekuatan dan oleh karena itu dapat dibengkokkan menjadi bentuk apa pun.

Jenis-jenis Pemanas Hot Runner
 
Ada beberapa jenis pemanas runner panas, termasuk pemanas kumparan, pemanas nozzle, dan pemanas manifold. Kompak dan serbaguna, pemanas kumparan memiliki elemen pemanas yang terkumpar yang memberikan distribusi panas yang merata. Mereka biasanya digunakan untuk kepala nozzle dan bushing gerbang. Pemanas nozzle dirancang untuk dipasang di nozzle mesin penyuntik plastik dan memberikan panas langsung ke plastik cair. Pemanas manifold digunakan untuk memanaskan manifold sistem runner panas, memastikan pengendalian suhu yang tepat pada beberapa rongga.

Pemeliharaan Pemanas Runner Panas

Perawatan yang tepat sangat kritis untuk memastikan kinerja optimal dan umur panjang pemanas runner panas Anda. Pemeriksaan dan pembersihan rutin terhadap pemanas, nozzle, dan manifold sangat penting untuk mencegah penumpukan kontaminan dan menjaga distribusi panas yang konsisten. Penting juga untuk mengikuti rekomendasi produsen mengenai pengaturan suhu dan batas penggunaan untuk mencegah overheating dan kerusakan pada pemanas. Penggantian komponen yang aus, seperti pemanas dan termocouple, secara berkala juga diperlukan untuk memastikan operasi yang andal dan mencegah downtime produksi.
Lantronix dapat memilih jenis pemanas runner panas yang tepat untuk aplikasi dan kebutuhan produksi spesifik Anda.

1. Suhu sheath hingga 800oC
2. Densitas watt lebih tinggi
3. Dilengkapi termocuple jenis "J" (atau) "K"
4. Tersedia dalam area penampang berikut: 3mm X 3mm, 3.3mm X 3.3mm, 3.7mm X 3.7mm, 4.5mm X 4.5mm, 4.2mm X 2.2mm, 3.2mm X 1.8mm, O 1.8mm, 3.3mm, 3.7mm.
5. Struktur yang kuat dan tahan lama
6. Dapat disesuaikan sesuai dengan permintaan pelanggan

Pemanas hot runner menawarkan beberapa keuntungan dibandingkan sistem runner dingin tradisional. Pertama, mereka menghilangkan kebutuhan akan runner, yang merupakan material limbah yang dihasilkan selama proses pencetakan injeksi. Hal ini dapat menghasilkan penghematan biaya material yang signifikan dan dampak lingkungan yang lebih rendah. Kedua, pemanas hot runner mengurangi waktu siklus karena tidak perlu menunggu runner mengeras sebelum melemparkan bagian. Ini meningkatkan produktivitas dan throughput. Ketiga, pemanas hot runner memberikan kontrol suhu yang lebih baik, yang memastikan kualitas bagian yang konsisten dan mengurangi kemungkinan cacat seperti penyusutan dan cekungan. Selain itu, sistem hot runner memungkinkan fleksibilitas desain yang lebih besar karena mendukung cetakan multi-kavitas dan geometri bagian kompleks.

1.Cetakan
2.Pemanasan nozzle
3.Gate bushing

Pemanas hot runner digunakan dalam berbagai industri, termasuk otomotif, kemasan, produk konsumen, medis, dan elektronik. Mereka sangat cocok untuk menghasilkan bagian plastik berkualitas tinggi, kompleks, dan dengan toleransi ketat karena meminimalkan limbah material dan mengurangi waktu siklus. Pemanas hot runner sering digunakan dalam aplikasi seperti bumper mobil, komponen perangkat medis, tutup botol, dan casing elektronik.
 

1. watt dan volt
2. Penampang
3. diameter dalam, diameter luar, dan panjang
4. Jenis penghentian
5. Tentukan jenis termopasangan "J" (atau) "K" tanah (atau) tidak bertanah, jika diperlukan
6. Jumlah kumparan pada L1, L2, dan L3
7. Panjang total kumparan TL, L1, L2, dan L3
8. Opsi kabel penghubung, panjang kabel, dan orientasi kabel
9. Gambar konfigurasi model khusus atau sampel